Gerakan Tanam Serempak di Kab. Tanah Laut: Upaya Meningkatkan Produksi Padi untuk Kemandirian Pangan
Pelaihari, Tanah Laut - Pemerintah Kabupaten Tanah Laut menggelar kegiatan "Temu Lapang dan Gerakan Tanam Serempak" pada Senin, 30 September 2024. Acara ini diselenggarakan melalui optimalisasi lahan pertanian di 21 lokasi yang tersebar di 11 kecamatan. Penjabat Bupati Tanah Laut, Syamsir Rahman, memimpin langsung penanaman padi serentak yang melibatkan Kelompok Tani Kayuh Baimbai di Desa Handil Babirik, Kecamatan Bumi Makmur.
Hadir dalam kegiatan ini sejumlah pihak dari Kementerian Pertanian, termasuk Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian, Kepala BPPP Binuang, BSIP Lahan Rawa, Kepala BSIP Kalimantan Selatan, perwakilan SMK-PP, dan Ditjen Tanaman Pangan. Anggota DPRD Komisi 9 serta pejabat terkait lainnya juga turut serta mendukung gerakan tanam ini.
Syamsir Rahman, yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Provinsi Kalimantan Selatan, menegaskan bahwa gerakan tanam serentak ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan produksi padi di Kalimantan Selatan. "Ini sejalan dengan arahan Menteri Pertanian untuk meningkatkan produksi pertanian demi memenuhi kebutuhan pangan yang semakin meningkat," jelas Syamsir.
Selain melaksanakan penanaman padi, Syamsir Rahman juga menyerahkan bantuan peralatan untuk optimalisasi lahan dari Kementerian Pertanian, seperti pembuatan jembatan, pintu air, dan pompa. Ia menekankan bahwa di tengah ketidakpastian kondisi global, Indonesia harus mampu memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah untuk menjamin ketersediaan pangan domestik dan menjadi sumber pemasok bagi negara lain.
"Gerakan tanam serempak seperti ini tentunya dapat menjadi spirit bagi petani dan masyarakat daerah lain untuk melakukan langkah serupa, sehingga kita bisa memastikan ketersediaan pangan di Kalimantan Selatan tetap terjaga," ungkap Syamsir.
Kegiatan ini juga diisi dengan sesi temu lapang antara Syamsir dan para kelompok tani serta masyarakat setempat. Dalam pertemuan tersebut, Syamsir menyerap aspirasi dan masukan dari para petani untuk lebih meningkatkan produksi padi di wilayah tersebut. Ia berpesan kepada para petani agar menjual padi, tetapi tidak menjual hasilnya, karena petani adalah pejuang pangan sesungguhnya.
Sementara itu, Dr. Mawardi, SP., M.Sc., yang mewakili BSIP Lahan Rawa, menyampaikan apresiasinya terhadap Pj. Bupati Syamsir Rahman. Beliau mengakui bahwa Syamsir sangat disukai masyarakat karena kepeduliannya terhadap petani dan motivasi yang selalu diberikan. Bahkan, Syamsir mengatakan bahwa pemerintah daerah akan membeli beras petani jika harganya jatuh di bawah harga standar yang telah ditetapkan.
Dengan adanya gerakan tanam serentak ini, Kabupaten Tanah Laut dan Kalimantan Selatan diharapkan dapat meningkatkan produksi padi dan tetap menjadi andalan pangan bagi masyarakat. Tanah Laut, khususnya Kecamatan Bumi Makmur, menjadi salah satu daerah yang diandalkan sebagai pusat produksi padi yang berlimpah dan berkualitas tinggi.